Sesampaiku di pusat desa, aku langsung
memesan kamar penginapan dan duduk-duduk saja di teras lantai dua sambil
melihat keadaan pasar sekitar penginapan. Terlihat Ramai dan menyenangkan sih
sepertinya, tapi aku malas berjalan-jalan, karena nanti ujung-ujungnya aku cuma
akan jadi pusat perhatian lagi, dan ujung-ujungnya akan ada orang iseng seperti
tadi lagi yang mencoba menggangguku, dan ujung-ujungnya ada orang lain lagi
yang mau menjadi pahlawan dan akhirnya menimbulkan masalah bagi orang itu.
Jadi daripada kehadiranku cuma akan
menimbulkan kegaduhan, maka lebih baik aku beristirahat saja di dalam
penginapan ini sambil menunggu besok pagi saat update infromasi dari
Google Mini Satelites dan Google Atomic Drone sudah memperoleh semua informasi
dari seluruh dunia dan seantero daratan China tentang kondisi dan situasi
terkini di jaman ini agar aku dan Sony bisa mengidentifikasi kemungkinan
penyimpangan sejarah dan langkah-langkah apa yang harus aku dan Sony tempuh
untuk memastikan alur sejarah di jaman ini kembali ke jalan yang benar lagi.
Malam itu aku lumayan bisa tidur dengan
nyenyak. Dan esok paginya, tepat setelah memakan sarapan yang dibawa oleh
pelayan penginapan ke kamar ku, aku langsung mendapat update informasi dari Sony
yang mengatakan bahwa semua data dari seluruh dunia dan daratan China pada
jaman ini sudah di scan dan sudah di input ke dalam database Sony.
“oke, sekarang mari kita lihat. Apa yang
salah dengan sejarah di jaman ini. Kita mulai dengan peristiwa besar apa yang
akan terjadi dalam waktu dekat dan siapa saja yang akan terlibat di dalamnya
dan saat ini bagaimana situasi dan kondisi para tokoh utama peristiwa tersebut,
kita lihat dari apa yang sedang mereka lakukan sekarang, dan apakah itu akan
memiliki kemungkinan mengarah ke arah terjadinya persitiwa besar tersebut
sebagaimana yang sudah dicatat dalam sejarah.”
“siap bos” sahut Sony.
Dan seketika itu juga di dalam kamarku,
terutama di sekeliling tempat duduk ku, tersebar banyak tampilan layar hologram
beberapa peristiwa besar yang saat ini sedang dalam proses untuk terjadi dan
siapa saja yang terlibat di dalamnya.
Tentu saja walaupun seolah-olah seperti
terlihat ada banyak tampilan hologram yang sedang melayang-layang di dalam
kamarku, tapi sebenarnya tampilan hologram itu tidak ditampilkan di dalam kamar
dan hanya ditampilkan di dalam Google Eye ku dan di bagian dalam helm baju
tempurku. Sony membuatnya seolah-olah tampilan hologram itu ada di luar baju
tempurku agar bisa lebih mudah direspon dan merespon perintah si pemilik baju
tempur.
Jadi pada dasarnya orang lain tidak bisa
melihat tampilan layar hologram tersebut.
Di sekelilingku ada layar yang
memperlihatkan beberapa pejabat istana yang tampak sedang berdiskusi mengatur
strategi perang, ada layar lain yang memperlihatkan pasukan berkuda dalam
jumlah besar yang sedang bergerak, layar lain memperlihatkan peristiwa
penyerangan dan pembunuhan oleh pasukan tentara ke dalam suatu benteng yang
sedang berusaha dipertahankan oleh pasukan tentara lain.
“pemandangan yang sudah sewajarnya
terlihat pada jaman perang” ujar ku sambil menyeruput secangkir coklat hangat
yang aku buat sendiri.
Aku sudah terbiasa melihat semua
kekerasan ini dan sudah terbiasa juga terlibat di dalam semua kekerasan itu, baik
sebagai orang yang berpihak pada tokoh sejarah baik, maupun berpihak pada tokoh
sejarah yang jahat, yang manapun itu aku sudah tidak terlalu
mempermasalahkannya, karena apakah itu membantu hal baik untuk terjadi, maupun
membantu hal jahat untuk terjadi, bagiku sama saja, yang penting aku bisa
membantu mereka melakukan yang seharusnya mereka lakukan sebagaimana yang sudah
tercatat dalam sejarah dunia.
Sembari aku memperhatikan semua layar
hologram dan hal yang terjadi di masing-masing layar, Sony tanpa hentinya terus
memberikan penjelasan tentang apa yang sedang terjadi di masing-masing layar
sesuai dengan informasi yang dia dapatkan dari perpustakaan digitalnya yang
sudah di update dengan data terbaru yang sudah di scan dari seluruh dunia oleh Google
satellite dan Google Atomic Drone seharian penuh kemarin, penjelasan itu Sony
lakukan agar menghemat waktu bagiku untuk berusaha memahami apa yang sedang
mereka lakukan.
Walaupun sambil mendengarkan penjelasan Sony,
mataku terus terpaku ke salah satu layar hologram di sebelah kanan ku. Seolah
memahami ketertarikan ku, Sony langsung menjelaskan.
“pria yang meminpin pasukan berkuda itu
adalah Zhang Fei, salah satu...”
“aku tahu Sony” potongku cepat
“Zhang Fei adalah salah satu dari tiga Jenderal
besar di bawah kepemimpinan pangeran Liu Bei, dan karena menurut laporan Google
Mini Satelite sekarang ini adalah tahun 221 masehi dan apabila memang sesuai
dengan catatan sejarah, maka saat ini seharusnya dia sedang memimpin 10.000
pasukan untuk bergabung dengan pasukan Liu Bei dalam rangka menyerang propinsi
Jing, iya kan” jelas ku kepada Sony
“hm sepertinya ada yang tidak melewatkan
pelajaran sejarah ya” puji Sony
“benar kata mu bos, ini adalah salah
satu peristiwa besar yang akan terjadi dalam waktu dekat” lanjut Sony
“dari laporan Google Atomic Drone,
sepertinya pasukan berkuda ini sudah berkuda hampir tanpa henti selama beberapa
hari ini, diperkirakan mereka akan tiba di kaki gunung sekitar 30 kilometer
sebelum propinsi Jing sekitar seminggu lagi dari sekarang. Tapi peristiwa besar
yang sedang kita bicarakan ini bukanlah penyerangan propinsi Jing oleh Zhang
Fei...” sambung ku
“benar” timpal Sony
“melainkan peristiwa terbunuhnya Jenderal
Zhang Fei oleh penghianatan anak buahnya sendiri, Zhang Da dan Fan Qiang”
lanjutku sambil menarik nafas panjang.
Aku mengingat-ngingat seluruh buku
sejarah yang sudah aku baca ratusan kali selama ini. Walaupun nama Zhang Fei sangat
tersohor di dalam sejarah China kuno selama ini, namun ada fakta sejarah lain
yang tidak bisa dipungkiri yang merupakan catatan buruk perilaku Jenderal yang
satu ini. Jenderal Zhang Fei terkenal dengan perilakunya yang sangat hormat
kepada Jenderal lain, namun sangat kejam terhadap pasukan dan anak buahnya
sendiri.
Disebutkan dalam sejarah bahwa Zhang Fei
sering menyiksa dan membunuh anak buahnya semaunya sendiri dan pernah juga dia
menculik remaja berusia 13 tahun dan dia perkosa sampai remaja itu hamil dan
melahirkan empat kali. Tidak heran apabila ada banyak diantara anak buahnya
sendiri yang benci padanya dan bahkan ingin membunuhnya.
“bagaimana kondisi Zhang Da dan Fan Qian saat ini?” tanyaku pada Sony
Sony menggerakan jarinya ke hadapanku
dan muncullah gambar hologram dua orang prajurit yang sedang berkuda diantara
ribuan prajurit yang lain
“mereka juga sedang berkuda bersama
pasukan Zhang Fei saat ini, diperkirakan seminggu lagi dari sekarang ketika
pasukan mereka beristirahat di kaki gunung dekat propinsi Jing, itu jaraknya sekitar
50 kilometer dari desa sini, kedua anak buah Zhang Fei itu akan melakukan
aksinya” jawab Sony.
“dilihat dari kondisi tubuh mereka,
apakah ada kemungkinan mereka tidak berhasil?” tanyaku
“menurut informasi yang di dapat Google
Atomic Drone saat ini, sepertinya Zhang Da sudah 4 hari ini agak sedikit demam,
namun dia memaksa untuk berkuda terus selama semingguan ini, karena Zha Fei
tidak segan-segan membunuh anak buahnya yang menghambat lajunya pasukan berkuda
mereka ini” jelas Sony
“kegiatan berkuda berhari-hari tanpa
henti ini akan membuat kondisi tubuh dia drop habis-habisan pada akhir minggu
nanti, apa jangan-jangan ini salah satu hal yang akan membuat peristiwa
terbunuhnya Jenderal Zhang Fei tidak akan bisa terlaksana dengan lancar pada
jaman ini?” tebak ku
Sony terdiam sambil melihat layar
hologram itu, tampaknya dia sedang memberikan perintah jarak jauh kepada Google
Atomic Drone untuk memeriksa kondisi tubuh Zhang Da dengan lebih mendetail
“sepertinya begitu boss, ada kemungkinan bila tidak beristirahat sama sekali,
maka pada akhir minggu ini, bahkan untuk bangun dari tempat tidurnya pun dia
tidak akan sanggup”
“jadi begitu, berarti sepertinya satu
minggu dari sekarang aku harus menyamar menjadi Zhang Da dan membantu Fan Qian
membunuh Zhang Fei” ujarku
“pada akhir minggu nanti aku juga akan
memerintahkan Google Atomic Drone untuk masuk ke dalam organ tubuh Zhang Da
untuk memberikan penyembuhan instan agar dia bisa sembuh secepatnya tepat
setelah pembunuhan itu kita lakukan, sehingga setelah pembunuhan Zhang Fei
berhasil kita lakukan, kita harus segera memasukkan rekaman pembunuhan Zhang
Fei ke dalam otak Zhang Da agar dia mengira dia lah yang membantu Fan Qiang membunuh Zhang Fei, agar nantinya
dia bisa kabur bersama Fan Qiang untuk bergabung dengan pasukan musuh” Sony
menjelaskan rencana kami berdua
“nanti setelah itu lebih baik si boss
pergi mengembara ke tempat terpencil yang pengaruhnya ke aliran sejarah kecil
selama satu tahun, supaya tidak mempengaruhi jalannya sejarah, sekalian
menunggu apakah tindakan kita membantu membunuh Zhang Fei disetujui oleh
kekuatan aneh mu sebagai bentuk perbaikan aliran sejarah, agar pada akhir tahun
nanti kita bisa pindah ke jaman lain” Sony mengkonfirmasi sekali lagi.
“kira-kira apakah aku bisa membunuhnya
dengan kekuatan jurus pedang naga ku sendiri atau memerlukan bantuan mu Sony?”
tanyaku
“pada jaman ini ada banyak sekali pendekar
kungfu yang memiliki tenaga dalam yang kuat, kalau berbicara tentang tenaga
dalam, itu adalah sesuatu yang masih belum bisa aku ukur, tapi yang pasti,
dalam kondisi normal dan bersiaga penuh, Jendral Zhang Fei selalu digambarkan
dalam sejarah China sebagai Jenderal yang memiliki kekuatan fisik dan kekuatan
tenaga dalam terkuat kedua setelah kakak angkatnya Jenderal Guan Yu” Jelas Sony
“Apabila si boss orang biasa mungkin
saya akan sangat menyarankan untuk tidak menghadapi Jenderal yang satu ini, tapi
karena boss bukan orang biasa, maka bila si boss mau mencoba kekuatan beladiri
si boss dalam menghadapi Jenderal Zhang Fei maka silahkan dicoba saja, tapi
nanti kalau merasa kewalahan silahkan gunakan kekuatan baju tempur” saran Sony
“hmmm..., bisa dicoba” ujarku sambil
mengangguk-angguk
“jadi..sambil menunggu, dalam seminggu
ini kita mau ngapain?” tanya Sony
“sekarang kita harus melakukan hal
penting dulu” sahutku
“hal penting apa?” tanya Sony
“jalan-jalan dan belanjaaaa...yeeyyyy,
yuk kita ke pasar di bawah, udah rame banget dari tadi..!!!” seru ku riang
Sony cuma bisa garuk-garuk kepala
melihat sikapku yang cuek
“yang namanya cewek dimana-mana sama aja
ya..”
Jangan dibayangkan perbaikan aliran
sejarah yang aku lakukan hanya terfokus pada melakukan hal-hal baik saja,
terkadang sering juga aku harus melakukan hal-hal yang bersifat keji, seperti mencelakakan
atau membunuh seseorang yang seharusnya terbunuh tapi tidak bisa terbunuh
karena suatu dan lain hal misalnya, itu diperlukan untuk memastikan agar
jalannya suatu peristiwa di jaman tertentu sesuai dengan cerita yang tercatat
di dalam sejarah.
Awalnya aku selalu merasa ada konflik
batin ketika harus membunuh seseorang yang dalam sejarah aku idolakan, tapi mau
bagaimana lagi, kalau tokoh penting itu tidak terbunuh maka jalannya peristiwa
tidak akan sesuai dengan aliran sejarah, dan kalau itu aku biarkan saja, maka
aku akan terjebak di jaman itu dan akan mengulangi kehidupan di jaman itu tiap
tahunnya, selama-lamanya.
Aku tidak tahu bagaimana nanti akhirnya
alam semesta ini kalau kesalahan sejarah itu terus menerus aku biarkan
selama-lamanya tanpa aku perbaiki. Apakah nantinya alam semesta akan hancur?
atau mungkin pada akhirnya alam semesta tidak akan hancur? tapi dengan
konsekuensinya aku harus mengulangi kehidupan di jaman itu sebanyak-banyaknya
sampai kesalahan sejarahnya bisa aku perbaiki?
Entahlah, yang pasti aku merasa sepertinya
kekuatan anehku ini memaksa ku untuk belajar dengan sendirinya tentang
bagaimana caranya menjelajahi waktu tanpa mengakibatkan kemungkinan hancurnya
alam semesta.
Aku juga terkadang sering berpikir. Mengingat
setiap kali aku gagal memperbaiki jalannya aliran sejarah maka aku akan dikirim
ulang ke awal jaman itu dengan kondisi tubuh yang sudah diregenerasi ulang
tanpa kurang suatu apapun walaupun misalnya selama satu tahun hidup di jaman
itu sebelumnya aku terluka parah sampai kehilangan anggota tubuhku atau bahkan
sampai terbunuh, maka bisa dibilang juga entah bagaimana aku merasa bahwa aku
tidak akan pernah bisa mati atau mungkin saja aku akan hidup abadi
selama-lamanya terlempar dari satu jaman ke jaman yang lainnya sampai entah
kapan.
Dan bahkan mungkin walaupun kiamat alam
semesta entah suatu saat benar-benar akan terjadi dan entah mungkin suatu saat nanti
aku akan terlempar ke jaman itu pada saat kiamat alam semesta terjadi dan
terbunuh ketika peristiwa kiamat alam semesta itu terjadi, maka ada kemungkinan
aku malah akan terlempar ke jaman lain lagi. Karena mungkin saja ketika aku
terlempar ke jaman kiamat itu aku justru ditugaskan oleh kekuatan anehku untuk
memastikan bahwa beberapa peristiwa penting yang seharusnya terjadi sebelum
kiamat, bisa benar-benar terjadi agar sesuai dengan jalannya aliran sejarah
sampai akhir jaman.
Kalau memang benar begitu, kalau memang
benar akhirnya apabila setelah aku terbunuh pada jaman kiamat aku malah
terkirim ke jaman lain lagi, maka entah bagaimana aku merasa kalau aku akan
menjadi satu-satunya manusia yang tidak akan pernah bisa mati dan harus
terombang ambing dilempar ke berbagai jaman sebagai penjaga aliran sejarah
seorang diri selama-lamanya.
Hal inilah yang membuatku melihat kehidupanku
ini entah sebagai anugerah karena mendapatkan kesempatan untuk bisa melakukan
berbagai petualangan mengembara di berbagai jaman, atau justru sebagai kutukan
karena selama-lamanya aku tidak akan pernah bisa memiliki teman, keluarga dan
orang yang dicintai, yang artinya aku akan kesepian selama-lamanya menjalani
kehidupan terkutuk seperti ini.
Untungnya saat ini aku sudah memiliki Sony
sebagai pelindung dan sebagai teman yang bisa diajak berdiskusi, mengobrol dan
bergurau, kalau tidak ada Sony mungkin aku sudah kehilangan kewarasanku sejak
dari entah kapan.
Berbicara tentang pengembaraan waktu, aku jadi ingat hasil diskusi ku dengan
beberapa ilmuwan besar dunia seperti Einstein dan lain-lain tentang kemungkinan
bentuk pengembaraan waktu. Bentuk pengembaraan waktu yang aku lakukan selama
ini adalah bentuk time loop atau lingkaran waktu, dimana tindakan yang aku
lakukan di masa lampau, masa kini, maupun masa depan, merupakan bagian dari
jalannya aliran sejarah.
Jadi aku bukannya merubah sejarah, tapi
aku sendiri justru adalah bagian dari sejarah, sejarah tidak akan pernah bisa
terjadi kalau tidak ada aku, masa kini dan masa depan tidak akan berjalan
berkesinambungan dengan masa lampau apabila aku tidak melakukan perbaikan
kesalahan sejarah di masa lampu tanpa membuat seorang pun menyadari tindakan
yang aku lakukan.
Aku harus melakukan semua itu secara
sembunyi-sembunyi tanpa seorang pun mengetahuinya, aku harus menjadi tokoh
utama di balik layar, aku memang bagian penting dari jalannya sejarah tapi aku
harus memastikan bahwa apa yang aku lakukan di tiap jaman tidak diketahui di
dalam catatan sejarah jaman manapun, tidak seorang pun dalam sejarah masa
lampau, masa kini dan masa depan yang boleh mengetahui kalau aku ada.
Karena itulah dalam melakukan aksiku aku
sering memakai mode kamuflase atau penyamaran menyerupai seseorang tokoh
penting di masa lampau agar tindakan yang aku lakukan itu dilihat sebagai
tindakan yang dilakukan oleh tokoh penting itu.
Jadi walaupun misalnya aku berhasil
melakukan perbaikan sejarah dengan melakukan sesuatu hal penting dalam sejarah,
namun apabila orang-orang di jaman itu melihat bahwa yang melakukan hal penting
itu adalah aku dan bukannya seorang tokoh penting dari jaman itu, maka kekuatan
anehku akan menganggap bahwa misi ku itu gagal dan akan mengirim aku kembali ke
awal jaman itu untuk mencoba kembali melakukan perbaikan sejarah dengan cara
yang benar.
Dan untuk memastikan hal yang aku
lakukan sesuai dengan sejarah, maka kekuatan anehku ini sampai memaksa aku
terus menerus mengulang kehidupan di suatu jaman sebanyak mungkin yang
diperlukan sampai aku bisa memastikan bahwa jalannya suatu peristiwa sudah
dirasa sesuai dengan aliran sejarah. Bisa dikatakan nasib kelangsungan
kehidupan dan bahkan kehancuran seluruh umat manusia di masa lampau, masa kini
dan masa depan ada di genggaman tanganku.
Lalu bagaimana dengan teori alam semesta
pararel yang mengatakan bahwa seperti halnya atom yang akan menjadi materi dan
gelombang di realitas alam semesta yang berbeda? Dalam hal ini bisa dikatakan
bahwa alam semesta pun akan membelah menjadi realitas yang berbeda sebagai alam
semesta lain atau alam semesta pararel ketika seseorang melakukan pilihan
mereka atau ketika seorang penjelajah waktu melakukan suatu hal untuk merubah
sejarah.
Dalam hal ini aku akhirnya memahami,
bahwa memang benar dalam teori fisika kuantum dikatakan bahwa hal itu lah yang
di prediksi akan terjadi.
Alam semesta A misalnya akan membelah
membentuk realitas pararel yang berbeda dan berjalan sendiri sebagai alam
semesta B ketika seseorang dari alam semesta A membuat keputusan dari dua
pilihan, misalnya ada pilihan 1 dan pilihan 2, maka pilihan 1 akan berjalan di
realitas alam semesta A dan pilihan 2 akan membentuk realitas sendiri di alam
semesta B atau ketika seorang penjelajah waktu dari masa depan dari alam
semesta A melakukan tindakan untuk mengubah sejarah, maka perubahan sejarah itu
akan menjadi realitas berbeda sebagai alam semesta B, sedangkan sejarah di alam
semesta A tempat si penjelajah waktu itu berasal akan tetap tidak berubah.
Dalam kondisi penjelajahan waktu yang
aku alami, tindakan yang aku lakukan tidak membuatku terseret masuk ke alam
semesta pararel dengan realitas yang berbeda, karena tindakan apapun yang aku
lakukan di berbagai jaman tetap membuatku dikembalikan ke realitas alam semesta
yang sama.
Memang tidak dipungkiri bahwa bisa saja
sudah ada banyak sekali alam semesta pararel dengan realitas yang berbeda yang mungkin
saja terbentuk ketika berkali-kali aku membuat kesalahan atau kegagalan dalam
tindakan yang aku lakukan dalam usaha ku untuk memperbaiki aliran sejarah di
alam semestaku.
Namun satu hal yang pasti, aku merasa
bahwa kekuatan anehku selalu memastikan agar aku tidak sampai terseret masuk ke
dalam realitas alam semesta yang berbeda ketika kegagalan perbaikan sejarah itu
aku lakukan.
Kekuatan anehku akan selalu menjaga dan
memastikan bahwa aku tetap berada di realitas alam semesta tempat asalku dengan
mengirim ku kembali ke awal jaman itu di alam semesta ku sendiri agar aku bisa
sekali lagi mencoba memperbaiki jalannya sejarah sebagaimana yang sudah
diketahui oleh masa lalu, masa kini dan masa depan di alam semesta ku.
Jadi kekuatan anehku benar-benar
memastikan aku tetap berada di alam semesta ku sendiri walaupun aku terus
menerus dilempar ke berbagai jaman dan tempat.
Hal inilah yang membuatku sering
bertanya-tanya, memangnya aku ini siapa? Atau makhluk apa aku ini sebenarnya?
Apa benar aku manusia? Atau jangan-jangan aku bukan manusia tapi aku merasa
bahwa aku manusia? Karena tidak mungkin manusia biasa memiliki kekuatan aneh
ini.
Siapa sebenarnya yang memberi aku kekuatan
aneh ini? Dari jaman apa sebenarnya aku berasal? Kenapa aku? memangnya apa
spesialnya aku sehingga aku memiliki kekuatan aneh ini? Itulah berbagai
pertanyaan yang selalu aku pikirkan selama ini yang sampai sekarang belum ada
seorang ilmuwan atau orang bijak dari jaman manapun yang bisa membantu ku
menemukan jawabannya.
Namun satu hal yang pasti, alam semesta
ku ini dan diriku jelas-jelas memiliki suatu ikatan kuat yang tidak bisa
dipisahkan, dimana entah bagaimana aku merasa bahwa alam semesta ku ini memerlukan
keterlibatanku di dalam proses terbentuknya aliran sejarah masa lampau, masa
kini dan masa depan.
Karena itulah saat ini aku memutuskan
untuk menjalani saja dulu kehidupan ini sebagaimana yang di inginkan oleh
kekuatan aneh ku ini, mudah-mudahan saja semua hal yang aku lakukan di berbagai
jaman selama ini bukan saja untuk kepentingan menjaga jalannya aliran sejarah
di semua jaman, namun juga demi kepentingan mempersiapkan aku menghadapi pengungkapan
rahasia besar diriku sendiri dan kekuatan aneh ku nanti yang aku rasa tidak
akan mudah untuk diterima oleh akal manusia normal dan entah kapan akan aku
ketahui suatu saat nanti.
*****
Satu
minggu kemudian
Malam ini dengan menggunakan kemampuan
terbang baju tempur, Sony membawaku terbang ke arah perkemahan pasukan Jenderal
Zhang Fei. Jarak 50 kilometer bisa dicapai hanya dalam hitungan kurang dari
satu menit karena kemampuan terbang baju tempurku yang bisa mencapai kecepatan
maksimal 10 kali kecepatan suara. Tentu saja aku memerintahkan Sony untuk terbang
di lapisan atmosfer paling atas agar dentuman ledakan dinding suara yang
dijebol 10 kali oleh baju tempurku yang melesat dengan kecepatan super tinggi tidak
sampai mengagetkan Zhang Fei dan pasukannya yang sedang tertidur.
Setelah sampai diatas langit perkemahan pasukan
Zhang Fei, aku melayang sejenak melihat pemandangan kaki gunung tempat
perkemahan pasukan Zhang Fei dan keadaan di sekitarnya yang yang berjarak
ratusan kilometer di bawahku.
Lalu dengan kecepatan tinggi namun tanpa
suara sama sekali, aku turun sampai ke perkemahan tersebut. Tentu saja
sebelumnya aku sudah memerintahkan Sony untuk mengaktifkan mode stealth atau
siluman, sehingga tidak ada seorang pun yang melihat kedatanganku.
Tepat setelah mendarat mode stealth
digantikan menjadi mode peniruan wajah tubuh dan suara Zhang Da yang saat ini
sedang tergolek lemas di dalam tendanya karena demam tinggi yang minggu lalu
sudah diprediksi Sony.
Setelah Sony memerintahkan beberapa dari
puluhan Google Atomic Drone yang sedang melayang-layang mengitari perkemahan untuk
masuk ke organ tubuh dan otak Zhang Da untuk memberikan penyembuhan dan bersiap
untuk memasukkan rekaman pembunuhan Zhang Fei ke otak Zhang Da nanti agar dia
mengira bahwa dia yang melakukan pembunuhan Zhang Fei, maka kemudian aku
berjalan perlahan-lahan mendekati tenda Zhang Fei.
“bos, Fan Qiang bos” celetuk Sony sambil
mencolek pundakku dan menunjuk ke arah sebelah kiri ku.
Tampak Fan Qiang juga berjalan perlahan
ke arah ku yang dikiranya sebagai Zhang Da, tampaknya dia dan Zhang Da sudah
menyusun rencana jauh sebelum hari ini terjadi, tapi sayangnya malam ini Zhang
Da benar-benar jatuh sakit dengan parah, untung saja ada aku yang menyamar
sebagai Zhang Da untuk menggantikan dia malam ini.
“Sony, dengan informasi mengenai
karakter dan perilaku Zhang Da, tolong buat gaya bicaraku dan gaya tubuhku
sesuai dengan Zhang Da yang selama ini Fan Qiang kenal” pintaku kepada Sony
dari balik helm baju tempurku yang tentu saja tidak bisa dilihat dan di dengar
Fan Qiang yang tertipu melihat tampilan penyamaran hologram baju tempurku yang
ditampilkan menyerupai Zhang Da.
Perintahku kepada Sony tadi adalah mode
pilot otomatis yang memberikan ijin kepada Sony untuk menggerakkan gerakan baju
tempurku sesuai dengan karakter orang yang aku pakai identitasnya sebagai
sarana penyamaran. Aku berencana baru akan memakai mode manual atau aku yang
menggerakkan sendiri gerakan baju tempurku saat melawan Zhang Fei nanti.
Kemudian baju tempurku mulai bergerak
sendiri sesuai dengan kendali Sony yang menyesuaikan gerakan baju tempurku
menyerupai gerakan tubuh Zhang Da.
Setelah Fan Qian berada di sampingku,
kemudian tanpa bersuara, kami berjalan perlahan lebih mendekati tenda Zhang
Fei. Dari luar tenda terdengar suara dengkuran keras seperti kerbau disembelih.
“Jadi seperti itu gaya tidur Zhang Fei?”
celetukku kepada Sony
“iya nih boss, sumpah parah banget
ngoroknya” timpal Sony
Fan Qian yang tidak bisa mendengarkan
percakapan aku dan Sony terlihat mengawasi sekitar tenda ketika akan membuka
tirai tenda Zhang Fei. Sekilas aku melihat belati di balik pinggangnya yang
sepertinya akan dia gunakan untuk membunuh Zhang Fei.
“tunggu dulu Sony” seru ku kepada Sony
“ada apa boss?” sambil terus perlahan
menggerakkan baju tempurku yang sudah disamarkan menyerupai Zhang Da ke dalam
tenda.
“tolong buat Fan Qian pingsan sebentar”
pintaku
“hah? Tapi? Ya okelah, kalau itu maumu” Sony
agak bingung tapi tetap menuruti perintahku
Sedetik kemudian, Fan Qiang langsung
terjatuh dan tertidur pulas. Google Atomic Drone suruhan Sony berhasil
memasukkan gas tidur ke dalam saluran pernafasan Fan Qian tanpa dia sadari.
Setelah Fan Qiang tertidur, Sony melihat
ke arahku “ada apa boss” tanya Sony tak mengerti
“aku tidak mau membunuhnya dengan cara
pengecut seperti ini, aku ingin membunuhnya dengan cara ksatria” jawabku
“boss, kamu tau kan kita sedang ada di
tengah-tengah perkemahan 10 ribu tentara Zhang Fei? Kalau dia bangun, jangankan
suara pertarungan kalian, suara teriakan Zhang Fei yang emosional akan
membangunkan seluruh prajurit, rencana kita bisa gagal” Sony mengingatkan.
“kita bawa Zhang Fei pergi jauh ke balik
gunung berjarak 1 kilometer yang tadi aku lihat saat kita terbang ke sini, aku
ingin bertarung dengan dia disana” jelasku
“boss, seriously?” Sony tidak begitu
yakin
“walaupun dia orang yang dibenci banyak
orang, tapi tidak bisa dipungkiri kalau dia juga adalah seorang pendekar,
sebagai sesama orang yang juga menguasai beladiri, aku ingin memberikan
peristirahatan terakhir kepadanya dengan cara seorang pendekar, dan bukan
dengan cara seorang pengecut, tolong kamu atur detailnya agar tidak ada seorang
pun disini yang sadar saat kita terbang membawa tubuh Zhang Fei dan saat kita
kembali membawa mayat Zhang Fei untuk dipenggal oleh Fan Qiang yang akan
mengira bahwa dialah dan Zhang Da yang membunuh Zhang Fei yang sedang tertidur,
dengan begitu maka jalannya sejarah yang menceritakan bahwa Zhang Fei dibunuh
saat sedang tidur oleh anak buahnya tidak akan berubah” jelasku sekali lagi.
Sony menarik nafas panjang
“yaahh, baiklah, kalau itu memang maumu,
your command is my wish”
“makasih ya Son” senyumku
“No problem”
jawab Sony sambil menggerakkan jarinya
menyapu seluruh tenda prajurit Zhang Fei, sepertinya dia memerintahkan ratusan Google
Atomic Drone yang saat ini sedang melayang di sekeliling perkemahan para
prajurit untuk membuat semua prajurit tertidur dengan gas tidur.
Singkat
cerita, setelah semua prajurit dipastikan benar-benar sudah tertidur pulas,
maka aku tidak menemukan kesulitan sama sekali untuk membawa terbang tubuh Jenderal
Zhang Fei yang juga diberikan gas tidur ke balik gunung.
Setelah menemukan lokasi yang tepat,
yaitu sebuah padang rumput kecil di tengah-tengah hutan di balik gunung itu,
lalu aku meletakkan tubuh Jenderal Zhang Fei dan memerintahkan Sony untuk
membangunkannya.
Sembari Sony membangunkan Zhang Fei, aku
me non-aktifkan mode penyamaran sehingga tampilan asliku yang berwujud remaja
wanita berambut putih serta bermata biru dan hijau menjadi terlihat
Lalu aku juga menon-aktifkan
perlindungan baju tempur ku
Menyadari hal itu, Sony langsung
terkejut “boss, kamu yakin nih mau menon-aktifkan baju tempurku?”
Aku tersenyum “tenang saja Son”
Setelah di non aktifkan, baju tempur itu
langsung melipat-lipat dirinya secara otomatis dan masuk ke dalam penyimpanan
senjataku di wrist band ku. Tidak lupa, aku juga me non-aktifkan Google Eye,
sudah saatnya aku kembali menajamkan semua inderaku yang aku dapatkan dari
hasil latihan selama ratusan tahun di berbagai pengulangan kehidupan di
berbagai jaman yang walaupun belum sampai bisa menampilkan gambaran hologram secara
detail tentang kondisi tubuh lawanku seperti Google Eye
Namun kurang lebih indera perasaanku
sudah sangat tajam sehingga walaupun tanpa Google Eye sekalipun, kemampuan
beladiri dan tenaga dalam yang sudah aku latih dalam waktu yang sangat lama
juga membuatku memiliki kemampuan yang mampu mendeteksi bahaya atau kehadiran
seseorang sampai pada radius 100 meter sampai 500 meter di sekelilingku.
Yup, bila aku adalah seorang manusia
normal, mungkin saat ini aku sudah berumur 450-500 tahun seperti seorang pertapa
sakti dengan ilmu beladiri dan tenaga dalam yang sudah sangat tinggi. Apabila
dikatakan curang, mungkin satu-satunya kecuranganku adalah waktu kehidupan
tanpa batas yang aku miliki untuk dapat berlatih beladiri sepanjang waktu tanpa
henti.
Kemudian aku menyiapkan pedang naga
kembarku dan crossbow di kedua lengan dan kaki ku yang juga sama transparannya
dengan pedang naga kembarku.
Tak lama kemudian, Zhang Fei pun
terbangun. Dia sempat celingak celinguk bingung melihat keadaan sekitarnya.
Kemudian ketika melihat ku, dia agak sedikit kaget, dan langsung berteriak
lantang
“HEII..!! SIAPA KAMUU..?!!!” teriaknya
sambil langsung meloncat menjauh dan memasang kuda-kuda.
“buset keras banget ya suaranya...” aku
langsung mengorek-ngorek kupingku
Kemudian aku melemparkan senjata tombak besi
bergolok besar milik Zhang Fei yang aku bawa tadi dari tendanya. Tombak besi
bergolok besar itu menancap tepat di depan kaki Zhang Fei.
Zhang Fei sempat tertegun melihat itu,
karena dia pemilik senjata itu, maka dia pasti tahu bahwa senjata milliknya itu
sangat berat dan tidak bisa diangkat dengan mudah, bahkan oleh sepuluh orang
pria berbadan besar sekalipun. Karena itu ketika melihat ku yang hanya gadis
remaja bertubuh kecil bisa dengan entengnya melemparkan tombak besi bergolok
besar miliknya, mimiknya langsung berubah lebih serius, karena dia tahu bahwa
gadis remaja berambut putih yang sedang berdiri di depannya bukanlah pendekar
bela diri biasa.
Sambil menghampiri dan menggenggam
gagang tombak besi bergolok besar miliknya yang masih menancap dengan kokoh di
tanah, Zhang fei melihat ke arah ku lalu sambil tersenyum dia berkata “jadi kamu ya yang dijuluki oleh orang
seantero daratan China sebagai iblis wanita berambut putih”
Aku pun tertegun mendengar itu, aku
menduga walaupun dia masih dalam perjalanan berkuda berhari hari, tapi tampaknya
secara aktif dia masih terus melakukan kontak dengan berbagai informannya di
berbagai daerah di daratan China tentang kondisi terkini di seluruh daratan China
dengan menggunakan merpati pos setiap harinya.
Memang benar, kalau selama seminggu
sebelumnya, sambil menunggu tibanya hari ini, aku dan Sony berkelana kesana
kemari ke seantero daratan China sebagai iblis wanita berambut putih yang
mengincar para penjahat yang sering meresahkan warga masyarakat, terutama yang
meresahkan wanita dan anak-anak.
Dan karena aku tidak pernah
memperlihatkan penampilan asliku kepada semua orang dan hanya memperlihatkannya
kepada para penjahat dalam kondisi menakuti-nakuti mereka, maka sebagian besar
cerita yang beredar di masyarakat adalah penampilan asli diriku dengan
digambarkan sangat mengerikan seperti iblis dengan kekuatan sihir naga yang
sangat menyeramkan.
Dan sepertinya karena itulah akhirnya
kabar yang beredar di masyarakat adalah pada dasarnya aku adalah seorang gadis
remaja yang sangat cantik yang jatuh cinta pada pria pujaannya, namun karena
akhirnya merasa disakiti oleh kekasihnya yang sekarang meninggalkannya dalam
kesepian, maka gadis remaja itu marah dan berubah menjadi iblis wanita berambut
putih dengan kekuatan sihir naga yang sangat mengerikan yang akan mengincar
semua pria jahat manapun yang ingin menyakiti wanita dan orang-orang yang tak
berdaya.
Beberapa hari lalu aku dan Sony sampai
tertawa terbahak-bahak mendengar rumor itu, entah bagaimana mereka mengarang
ceritanya sampai menjadi seperti itu. Tapi sudahlah, toh ini pun sudah sesuai
dengan jalannya sejarah, dimana dalam sejarah China pun ada mitos tentang iblis
wanita berambut putih, legenda ular putih dan ular hijau, legenda sun go kong
dan lain-lain.
Sebagaimana juga daerah lain dan jaman
lain yang juga memiliki mitos mereka masing-masing. Maka biasanya ketika akan
beraksi dengan menggunakan kekuatan asliku di suatu jaman, aku akan memanfaatkan
ketenaran mitos tersebut agar tindakan ku tidak sampai masuk menjadi catatan
resmi di dalam sejarah dan hanya dianggap sebagai bagian mitos atau rumor dalam
masyarakat tersebut yang bisa dipercaya dan bisa juga tidak dipercaya.
“aku merasa tersanjung kalau sampai Jenderal
besar Zhang Fei pun sudah mengenal namaku”
Jawabku sambil memberikan salam hormat
ala pendekar China dengan genggaman kepalan tangan di depan dada.
“aku sudah mendengar sepak terjangmu
yang beraksi di hampir seluruh daratan China selama satu minggu ini, terakhir
aku dengar kamu beraksi menumpas gerombolan penjahat gunung di daerah yang
terletak sekitar 80 kilometer dari sini, dan itu kejadian dua hari yang lalu,
dimana pada hari sebelumnya kabarnya adalah aksimu menggagalkan transaksi pasar
budak gelap di daerah lain di ujung lain dari daratan China yang berjarak
berlawanan arah dari tempat tadi sejauh 40 kilometer, dan sekarang kamu ada di
sini yang berjarak 60 kilometer dari tempat terakhir kamu beraksi, yang mana
bahkan dengan kuda tercepat sekalipun membutuhkan waktu seminggu untuk menempuh
jarak sejauh itu” jawab Zhang Fei
“apa yang ingin anda katakan Jenderal?”
tanyaku
“entah kamu memang benar-benar seorang
pendekar yang memiliki kemampuan beladiri dan ringan tubuh yang sangat hebat
sehingga bisa berkelana berpindah-pindah ke berbagai daerah yang sangat jauh
seperti itu dalam sekejap mata, atau kamu sebenarnya adalah memang seorang iblis
wanita berwajah cantik yang menggunakan kekuatan sihir yang aneh untuk
melakukan hal itu” kontan Zhang Fei.
Aku tersenyum, ternyata dia tidak
sebodoh yang aku duga ketika sedang membaca cerita tentang dia di berbagai buku
dan catatan sejarah yang selalu menggambarkan dia sebagai orang barbar yang
tidak bisa berpikir dan hanya bisa berkelahi dan berteriak kesana kemari untuk
menyelesaikan berbagai masalah.
“masyarakat anda memiliki kebiasaan
untuk menggambarkan sesuatu yang belum mereka pahami dan mereka anggap mustahil
sebagai suatu sihir, walaupun sebenarnya dari sudut pandangku itu bukan sihir
karena aku sama sekali tidak melakukan berbagai ritual pemujaan setan dan
pengorbanan darah apapun untuk dapat melakukan semua itu. Aku murni menggunakan
kekuatan daya pikir dan kecerdasan saja yang membuat aku bisa melakukan hal-hal
yang di mata masyarakat anda masih dianggap sebagai suatu hal yang mustahil
untuk dilakukan manusia normal. Tapi terserah saja, apabila mau dikatakan
sebagai suatu sihir pun tidak apa-apa. Aku tidak keberatan sama sekali” jelasku
“tapi yang pasti aku ingin anda memahami
hal ini Jenderal, aku memiliki dua jenis kekuatan. Yaitu pertama; kekuatan ku
sebagai manusia normal, dan kedua; kekuatan bukan manusia ku yang kekuatannya
jauh melebihi nalar manusia normal yang bisa aku lakukan ketika aku menggunakan
kekuatan keceradasan ku. Dalam hal yang anda anggap sihir, aku biasanya memakai
kekuatan bukan manusia ku, namun sebagai bentuk penghormatan kepada anda maka
aku murni akan memakai kekuatan ku saja sebagai manusia normal” lanjutku
Zhang Fei tersenyum “jadi kekuatan yang
bisa mengangkat dan melempar tombak besi bergolok besar ku dengan entengnya
kamu sebut sebagai kekuatan manusia normal mu?”
Zhang Fei lalu mencabut tombak besinya
itu, lalu memutar-mutarnya sejenak dengan cepat, dan kemudian menghunuskannya
ke arahku “menarik sekali kalau begitu”
Aku pun tersenyum “terimakasih anda
bersedia menerima tantanganku ini, agar bisa dikatakan adil, maka aku hanya
akan memakai kekuatan manusia normalku dan tidak akan memakai kekuatan bukan
manusia ku”
Zhang Fei terdiam sejenak lalu menjawab
“terserah kau sajalah, itu bukan urusanku”
“tapi aku dengar alasan kamu menyerang
orang-orang jahat yang selalu menindas orang lemah dan wanita karena kamu sakit
hati dengan kekasihmu yang pergi mencampakkanmu ya?” tanya Zhang Fei
Aku menggeleng sambil tersenyum “itu
hanya rumor yang mereka karang-karang sendiri, aku sendiri bahkan tidak tahu
bagaimana mereka bisa mengarang ide cerita se kreatif itu. Biasanya aku tidak
pernah repot-repot mengoreksi rumor tersebut dan membiarkan mereka berpikir
sesuka mereka tentang aku, tapi kali ini khusus untuk anda, aku beritahukan
saja bahwa itu semua hanya rumor murahan belaka”
“tapi kamu selalu hanya menyerang para
orang jahat yang menindas wanita dan orang lemah kan?” pancing Zhang Fei
“kurang lebih begitu” ujarku
Zhang Fei terdiam sejenak, lalu berkata
“apa kedatangan mu ke hadapanku ada hubungannya dengan tindakanku selama ini
yang sering menyiksa dan membunuh bawahanku?”
Aku terdiam sebentar dan cuma mengangkat
pundakku ringan sebagai respon atas pertanyaannya
“mungkin saja menurutmu? Atau ada yang
lain juga?” Zhang Fei mencoba membaca maksudku
“oh” ingat Zhang Fei
“karena aku dulu pernah menculik gadis
13 tahun dan memperkosanya sampai hamil 4 kali?”
Aku terdiam saja tidak menjawab sambil
tetap menatapnya tajam
“tampaknya begitu ya? Hmmm” Zhang Fei
mengelus jenggotnya
“baiklah, aku akui kalau aku sudah
keterlaluan belakangan ini, tapi yang pasti jangan samakan aku dengan para
penjahat murahan yang bisa kamu hajar dan takut-takuti semudah itu. Kalau
kedatanganmu ke sini untuk menghukum aku atas semua hal itu, maka aku harap
kamu juga siap menerima kenyataan kalau mungkin saja kamulah yang akan kalah
secara tragis” sentak Zhang Fei dengan tegas dan lantang
Aku tersenyum saja mendengarnya
“baiklah, kalau begitu, sebelumnya biar aku perlihatkan dulu kepadamu senjata
yang akan aku pakai untuk mengalahkanmu Jenderal” ujarku
Kemudian aku menarik keluar pedang naga
kembar ku dan menancapkannya di tanah sebelah kanan dan kiriku. Karena masih di
setting super transparan, maka pedangku itu tidak terlihat sama sekali oleh
Zhang Fei, tapi dari cara pandangnya, aku sudah menduga kalau dia sudah bisa
menebak seperti apa bentuk senjataku
“senjata rahasia pedang tak terlihat
ya?” ujar Zhang Fei
“aku tidak ingin dikatakan bahwa pertarungan
ini tidak adil hanya karena aku mengalahkanmu dengan pedang yang tidak terlihat,
oleh karena itu maka aku rasa wujud pedangku ini tidak perlu untuk
dirahasiakan” sahutku sambil menekan salah satu tombol rahasia di gagang pedangku
yang akhirnya membuat kedua pedang ku perlahan-lahan mulai bisa terlihat oleh
Zhang Fei.
“senjata yang menarik” komentar Zhang
Fei setelah melihat wujud asli pedang naga kembarku
“hati-hati Jenderal, selain sebagai
pedang jarak dekat, kedua pedang ku ini juga bisa memanjang seperti cambuk
sebagai serangan jarak jauh saat beraksi nanti” nasehat
“kenapa kamu memberitahukan rahasia
senjatamu kepadaku?” tanya Zhang Fei tak mengerti
“hanya
untuk sekedar agar anda bisa mempersiapkan diri sebelumnya, oh ya aku rasa anda
juga perlu tahu tentang senjata ku yang lain” senyumku sambil kembali membuka
selubung transparansi busur otomatis di kedua lengan dan kaki ku. Dimana
seketika itu juga terlihat ada busur crossbow menempel di lengan dan kakiku
dengan mekanisme otomatis yang siap menembakkan puluhan panah es per detiknya.
Panah es berukuran kecil dan sedang akan ditembakkan oleh busur otomatis yang
dipasang di kedua lengan ku, sedangkan panah es berukuran raksasa akan
ditembakkan oleh busur otomatis berukuran besar di kedua kaki ku.
“kamu mengatakan bahwa kamu tidak ingin
pertarungan kita nanti akan dikatakan tidak adil jika kamu masih menyembunyikan
senjata mu dan menang dariku? memangnya apa yang membuat yakin bahwa kamu akan
bisa mengalahkanku?” Zhang Fei kembali bertanya
Aku menatapnya tajam kali ini “karena
kedatanganku bukan untuk mengalahkanmu Jenderal, tapi untuk membunuhmu”
“HAHAHAHA...MENARIK SEKALI..., AKU INGIN
MELIHAT KAMU MENCOBA MELAKUKANNYA...!!!” tawa Zhang Fei dengan membahana.
Tanpa basa basi lagi kemudian aku
mencabut kedua pedangku dari tanah lalu menyatukan keduanya menjadi satu pedang
dan dengan secepat kilat melesat ke hadapan Zhang Fei. Sedetik kemudian pedang
naga ku sudah berdenting keras ketika bertabrakan dengan tombak besi bergolok besar
milik Zhang Fei. Sengaja aku tidak menggerakkan pedangku dulu dan menahannya
beradu dengan tombak besi golok besar miliknya. Aku ingin melihat sebesar apa
kekuatannya.
Untuk sekedar informasi saja, aku sudah
mengalirkan tenaga dalam yang bisa dikatakan cukup besar untuk menghancurkan
bodi besi mobil. Dan dilihat dari kenyataan bahwa Zhang Fei bisa menahan seranganku
tadi dengan tombak besi golok besarnya tanpa membuat tombak besinya terpotong
atau hancur, maka bisa aku simpulkan kalau serangan dia juga bukan cuma sekedar
serangan yang mengandalkan kekuatan fisik namun juga sudah sampai pada tahapan
menggabungkan kombinasi serangan tenaga dalam pada serangan fisiknya yang sudah
sangat kuat walaupun tanpa tenaga dalam.
Melihat serangan mendadakku tadi, Zhang
Fei langsung sadar bahwa aku tidak main-main dengan ancamanku yang akan
membunuhnya tadi. Perasaan hawa membunuh yang sangat besar yang aku yakin sudah
dia rasakan membuat dia jadi ingat pertarungannya dulu dengan kakak angkatnya Jenderal
Guan Yu, dan aku rasa seharusnya dia juga sadar dari adu kekuatan tadi kalau
kekuatan ku sudah jauh diatas kekuatan kakak angkatnya yang dikatakan lebih
kuat dari Zhang Fei. Meskipun bulu kuduknya merinding melihat kekuatanku yang
sudah dia duga belum seluruh kekuatan yang sesungguhnya, namun sebagai pendekar
dia malah menjadi semakin tertantang untuk bisa mengalahkan lawan sekuat itu.
Sambil menggeretakkan giginya dan
tersenyum menyeringai lebar, Zhang Fei berteriak keras dan mendorong pedangku
sekuat mungkin sambil menyabetkan golok besarnya ke arahku, sengaja aku
mengikuti dorongan tenaganya yang membuat tubuhku terlempar jauh ke belakang sejauh
5 meter untuk memberi kami berdua ruang sejenak untuk mempersiapkan serangan
kami berikutnya yang lebih serius.
“hehe, hanya terlempar sejauh itu saja
ya” senyum Zhang Fei sinis menertawakan dirinya sendiri yang dia yakin bahwa
mundurnya aku sejauh itu bahkan tidak ada hubungannya dengan tenaga dorongannya
sama sekali yang selama ini selalu dia banggakan sebagai salah satu tenaga
fisik yang sangat kuat yang dimiliki oleh seorang pendekar di seluruh China.
“HOAAAAAHHHHH....!!!
Sejurus kemudian Zhang Fei mengepalkan
kepalan tangannya sekuat mungkin dan menguatkan otot seluruh tubuhnya
sekeras-kerasnya, lalu dia berteriak dengan sangat keras dan seiring dengan itu
aku merasakan ledakan peningkatan tenaga dalam miliknya dengan sangat cepat, saking
kuatnya sampai hembusan hawa panas dari tubuhnya bisa aku rasakan. Tidak ingin
mengecewakan usahanya, aku juga melakukan hal yang sama, tapi tanpa perlu
berteriak seperti Zhang Fei.
Melihat aku yang bisa mengeluarkan
tenaga dalam yang sama besar dengannya tapi dengan tampang yang terlihat sangat
santai, Zhang Fei seolah bisa merasakan kalau aku bahkan belum serius
melawannya.
Merasa tersinggung dengan itu, Zhang Fei
langsung menyabetkan golok besarnya ke arahku dengan kekuatan fisik dan tenaga
dalam yang sangat besar
“HADAPI AKU DENGAN SERIUS
BERENGSEEKK...!!!”
Aku meloncat tinggi ke atas menghindari
sabetan golok besarnya, bukan karena takut dengan serangan goloknya, tapi
karena ingin memvariasikan seranganku dengan serangan yang lainnya saja. Hawa
tenaga dalam dari golok besar Zhang Fei langsung memotong batang pohon besar di
belakang ku, tidak memperdulikan batang pohon besar yang berderak roboh dengan
suara yang sangat keras, Zhang Fei langsung melihat ke arah atas menyiapkan
menghadapi seranganku berikutnya yang dia tahu akan terjadi saat aku
menghindari serangannya tadi.
Bulan purnama di belakang ku
memperlihatkan kepada Zhang Fei pedang nagaku yang sudah terpisah menjadi dua
dan sudah masing-masing memanjang seperti cambuk pedang sepanjang 10 meter.
Kelebatan rangkaian kedua pedang cambukku yang sangat cepat dan mengeluarkan
suara tajam menyayat saat membelah udara dengan kecepatan tinggi membuat Zhang
Fei langsung bersiaga penuh untuk menghadapi seranganku dari segala arah yang
mungkin akan susah ditebak.
BWHEEEEEETT...!!!
Dalam sekejap bilah pedang cambukku
terlihat seperti menghilang dari gagang pedang dan tiba-tiba saja sudah muncul
dengan kecepatan tinggi menyabet ke arah leher Zhang Fei sedangkan yang satunya
lagi menusuk ke arah jantung Zhang Fei. Tak mau kalah dengan kecepatan
pedangku, dengan mata melotot tajam tanda fokus yang sangat tinggi untuk
mengikuti gerakan sabetan pedangku yang sangat cepat, Zhang Fei lantas
menangkis serangan pedang kembarku dengan memutar-mutar tombak golok besinya ke
sekeliling tubuhnya dengan sangat cepat agar sabetan cambuk pedang nagaku tidak
mengenai dirinya.
Suara sabetan pedang dan golong yang
menyanyat udara disertai hembusan angin kencang di sekeliling mengiringi suara
dentingan keras saat pedang naga kembar dan tombak golok besi Zhang Fei saling
beradu dengan ganasnya. Angin tenaga dalam dari kedua senjata yang menggores,
memotong dan menghancurkan tanah, bebatuan dan pepohonan di sekitar aku dan
Zhang Fei menunjukkan tingginya kelas pertarungan kami berdua.
Agar pertarungan ini adil, maka aku sama
sekali tidak menggunakan beberapa aplikasi teknologi canggih yang dimiliki
pedang naga kembar, seperti aplikasi teknologi mode siluman atau super
transparan yang bisa membuat pedang tidak terlihat sama sekali, aplikasi teknologi
mode naga api dan naga es yang membuat pedang mengeluarkan hawa super panas dan
super dingin yang membuatnya terlihat seperti naga, dan aplikasi teknologi
pemanjangan super sampai 100 meter dengan kecepatan suara. Kalaupun selama
menjadi iblis wanita berambut putih selama seminggu sebelumnya aku mengeluarkan
jurus itu beberapa kali, itu hanya untuk menakut-nakuti dan tidak pernah aku
gunakan untuk menyerang secara langsung.
Kekuatan ekstrim serta kecepatan tinggi
pedang ku yang aku gunakan saat melawan Zhang Fei saat ini murni berasal dari
tenaga dalamku sendiri. Tentu saja bila dibandingkan dengan aplikasi teknologi
pemanjangan super sampai 100 meter dengan kecepatan suara, maka kekuatan dan
kecepatan pedang yang aku keluarkan dengan tenaga dalamku ini masih belum ada
apa-apanya.
Misalnya saja, alasan kenapa aku hanya
memanjangkan pedangku sampai 10 meter saja karena baru sampai sepanjang itu
sajalah aku bisa mengontrol gerakan pedangku dengan maksimal menggunakan
kekuatan ku sendiri, dimana kalau dipanjangkan lebih dari itu maka kecil
kemungkinan aku bisa menggerakkan dan mengontrol gerakan pedangku dengan
maksimal. Dan kalau dilihat dari segi kecepatan pun masih jauh dibawah
kecepatan suara, kecepatan sabetan pedang maksimal yang bisa aku lakukan dengan
kekuatan fisik yang sudah diperkuat dengan kekuatan tenaga dalamku hanya mampu
membuat sabetan pedang cambuknya melesat dengan kecepatan 200-300 meter per detik.
Namun apabila dilihat dari sudut pandang
manusia normal, terutama di kalangan para ahli beladiri, kekuatan pedang dan
kecepatan pedang yang aku hasilkan dari tenaga dalam ku bisa dikatakan sudah
memiliki level penghancur yang sangat besar dan mengerikan. Terbukti dengan reaksi
Zhang Fei yang walaupun masih bisa mengikuti kecepatan gerak pedangku dengan matanya,
namun perlahan mulai kesulitan menggerakkan tubuh besarnya untuk menangkis
serangan pedangku dengan tombak golok besinya yang datang dari segala arah.
Padahal kecepatan sabetanku itu baru sampai tahapan kecepatan 100 meter per
detik. Masih jauh dari tahapan kecepatan maksimalku yang bisa melesat secepat
200 sampai 300 meter per detik.
Dengan sedikit menarik nafas, aku pun
menaikkan kekuatan tenaga dalamku dan mengalirkannya pada hantaman pedangku
kali ini. Hasilnya Jenderal Zhang Fei langsung terpukul mundur lima langkah ke
belakang. Dengan sedikit terhuyung awalnya, Zhang Fei kembali bersiaga
mengambil kuda kuda sekali lagi saat tiba-tiba saja aku melesatkan anak panah
es ku dari busur lengan otomatisku yang bisa menembakkan 10 panah per detik.
Walaupun kaget melihat itu, namun Zhang Fei masih sangat sigap menyabetkan
goloknya dengan kecepatan tinggi untuk menangkis serangan puluhan anak panah es
yang melesat dari busur lengan otomatis ku.
Aku tidak berniat membiarkannya beristirahat
barang sejenak. Lalu sembari meloncat dan melesat kesana kemari di sekeliling
tubuh Zhang Fei, aku menyabetkan kedua pedang naga ku dari beberapa arah yang
berbeda. Tak anyal lagi Zhang Fei menjadi sedikit panik menghadapi semua
serangan bertubi-tubi itu, apalagi karena aku sudah menaikkan tenaga dalamku
tadi, maka serangan pedangku kali menjadi sangat berat untuk ditangkis oleh
Zhang Fei. Setiap seranganku yang dia tangkis membuat lengan Zhang Fei
gemetaran menahan besarnya kekuatan hantaman pedangku yang aku perkuat dengan
tenaga dalamku.
Beberapa anak panah es raksasa seukuran
tombak besar juga aku tembakkan dari busur otomatis di kedua kakiku. Beberapa
gagal menyentuh tubuh Zhang Fei karena sudah keburu dihajar oleh tombak besinya
sehingga langsung terlempar atau menghujam ke tanah di sekitar Zhang Fei, namun
beberapa anak panah raksasa itu ada juga yang sempat menyerempet beberapa
bagian tubuh Zhang Fei. Seakan tidak mau kalah dengan anak panah es raksasa,
anak panah es berukuran kecil dan sedang juga berlomba berusaha mengenai dan
menembus tubuh Zhang Fei.
Terlihat Zhang Fei sudah amat sangat
kewalahan menangkis semua anak panas es tersebut, belum lagi dia juga harus
fokus menahan sabetan cambuk pedang naga kembar dari segala arah, serta beberapa
gelombang tinju dan tendangan tenaga dalam jarak jauh yang aku lancarkan ke
arah tubuhnya. Terkadang beberapa gelombang tinju tenaga dalamku berhasil dia
tahan, namun ada juga yang berhasil mengenai beberapa bagian tubuhnya.
Namun karena harga dirinya yang sangat
besar, maka Zhang Fei sama sekali tidak mau menurunkan semangatnya walaupun
beberapa gelombang tinju tenaga dalamku dan beberapa anak panah es ku sudah berhasil
menembus beberapa bagian tubuhnya yang kurang begitu vital. Sepertinya walaupun
disibukkan oleh puluhan anak panah es dan sabetan pedang naga kembar, Zhang Fei
masih sangat jeli dengan membiarkan beberapa anak panah es yang arahnya bukan
ke bagian vital untuk terus menembus bagian tubuhnya supaya dia bisa lebih
fokus memusatkan seluruh kekuatan fisik dan tenaga dalamnya untuk melindungi
bagian bagian penting tubuhnya.
Walaupun sudah sangat terdesak, namun
karena semangat pantang menyerahnya, akhirnya Zhang Fei berteriak keras untuk
meningkatkan kembali kekuatan tenaga dalamnya agar bisa mengimbangi peningkatan
tenaga dalamku barusan. Yang aku bisa rasakan sebagai tenaga maksimal nya yang
mungkin setelah dipakai akan membuat tubuhnya menjadi sangat tersiksa dan
hampir tidak akan bisa bergerak.
“GRROOOOAAARRR....!!!!” teriaknya
lantang penuh semangat
“BERISIIIKKK..!!!” balas ku lantang
sambil tiba-tiba saja sudah melesat
dengan kecepatan tinggi di hadapan tubuhnya, dan kemudian dengan sekali
pukulan, menghajar tubuh Zhang Fei dengan kecepatan pukulan 200 meter per detik
dan kekuatan tenaga dalam yang sekali lagi aku tingkatkan lebih kuat dari yang
sebelumnya.
Dengan secepat kilat dan dengan kekuatan
penuh dari peningkatan tenaga dalamnya barusan, Zhang Fei menghantamkan tombak
golok besi nya ke tinjuku untuk melindungi dirinya dari serangan mendadakku.
“DHUUAARR..!!!”
Hantaman tinju tenaga dalamku yang
bertabrakan tenaga dalam Jenderal Zhang
Fei yang dihantamkan kepadaku lewat tombak golok besinya menghasilkan suara
ledakan yang sangat besar dan membengkokkan tombak besi golok besarnya sampai
menghantam tubuh Zhang Fei dan memukul mundur Jenderal Zhang Fei sejauh 10
meter sampai bertekuk lutut tanpa dia sadari karena saking lelahnya tubuhnya
menanggung beban besar tenaga dalamnya sendiri barusan, sedangkan aku tidak
bergeming sedikitpun dari tempatku berdiri.
Melihat itu senjata tombaknya yang sudah
hancur karena serangan tinjuku tadi, aku langsung meninggalkan pedang naga
kembarku dengan cara menancapkannya ke tanah di sampingku, dan lalu melesat ke
hadapannya untuk memberikan serangan tinju tenaga dalam terakhirku yang aku
tingkatkan sekali lagi untuk aku hantamkan ke dadanya untuk menghentikan
jantungnya.
“aku ingin melihat kekuatan legendamu..”
bisik Zhang Fei lirih karena gemetaran menahan sakit yang dia rasakan di
seluruh bagian tubuhnya yang saat ini sudah hampir tidak bisa dia gerakkan lagi
karena tubuhnya tidak mampu lagi menahan besarnya tenaga dalam yang dia
kerahkan sendiri selama pertarungan melawanku tadi.
Dalam sekejap aku langsung menghentikan
seranganku yang sudah tinggal beberapa centimeter lagi dari dada Jenderal Zhang
Fei.
“aku sudah merasakan besarnya kekuatanmu
yang kau sebut sebagai kekuatan manusia normal mu” bisik Zhang Fei
“sekarang bila kamu berkenan, tolong berikan
aku kehormatan sebagai pendekar, dengan membunuhku menggunakan kekuatan sihir legendamu
sebagai iblis wanita berambut putih yang selama ini sudah sering aku dengar”
pinta Zhang Fei dengan suara lirih sambil menatap mataku yang kini sudah
berdiri di hadapan dia.
“kekuatan sihirku? maksudmu kekuatan non
manusiaku?”tanyaku
“baiklah bila itu maumu” jawabku
mengabulkan keinginannya yang penasaran untuk melihat bagaimana aku akan
membunuhnya dengan menggunakan teknologi senjata modern yang aku miliki
Kemudian aku meloncat mundur ke arah
pedang naga kembarku yang aku tinggalkan tadi.
Setelah mengganggam kedua pedangku, aku
berkata kepadanya
“jujur saja, sebenarnya kekuatan yang
aku perlihatkan kepada para penjahat yang aku hajar selama ini hanyalah 1% dari
seluruh kekuatan non manusia ku yang sebenarnya
“khusus untuk menghormati Jenderal besar
seperti anda, maka aku akan mengerahkan 100% kekuatan ku non manusiaku untuk
membunuhmu” jelasku
Zhang Fei tersenyum sekaligus bergidik
merinding mendengarkan jawabanku.
“Sony tolong lepas mode super transparan
baju tempurku, keluarkan dari Molecule Compressor Wrist Band ku, lalu pakaikan
dan aktifkan baju tempurku setelah terpakai nanti, agar dia bisa melihat dengan
jelas seperti apa kengerian teknologi baju tempur modern yang akan mencabut
nyawanya nanti” perintahku kepada Sony
“Siap boss” jawab Sony
Seketika itu juga, dari dalam wrist band
ku yang bisa menekan molekul benda sebesar apapun sampai sekecil pasir, keluarlah
lapisan-lapisan rangkaian baju tempurku yang secara otomatis menyatu dan
menutup seluruh bagian tubuhku satu persatu, hanya sekitar beberapa detik saja,
proses pemakaian baju tempur sudah selesai.
Dan kini di hadapan Zhang Fei tampaklah
penampilan diriku saat ini yang sedang melayang beberapa meter di atas
permukaan tanah mengenakan baju tempur ku yang kalau dilihat dari sudut pandang
orang China kuno akan terlihat seperti baju zirah tempur milik Dewa dan dewi
yang ada di dalam mitos dan dongeng mereka.
Zhang Fei tertegun tak percaya melihat
penampilanku “i...itu...bukan seperti
kekuatan iblis, ta..tapi lebih mirip seperti kekuatan Dewa dari langit,
a..a..apakah kau ini sebenarnya se..se..seorang Dewa?“
Kemudian baju tempurku aku ubah ke mode
super transparan lagi, sehingga perlahan aku yang ada di dalam baju tempur
mulai terlihat kembali oleh Zhang Fei.
Aku melakukan itu agar aku bisa
berkomunikasi dengannya dengan lebih leluasa dan juga untuk menghormatinya juga
“mungkin saat ini anda tidak bisa merasakan hawa tenaga dalam apapun dari baju
tempurku ini, hal itu dikarenakan kekuatan non manusia yang ada di baju
tempurku ku ini tidak menggunakan prinsip kekuatan tenaga dalam sebagaimana
yang kita manusia normal gunakan, tapi yang pasti saat ini kekuatan baju
tempurku sudah aku naikkan ke level 100%, dan sekarang akan aku tunjukkan
kepadamu seperti apa daya hancur kekuatan 100% baju tempurku”
Sejurus berikutnya, aku mengarahkan
tinju baju tempurku ke arah puncak gunung yang ada di dekat kami berdua,
kemudian dengan kekuatan baju tempurku, tiba-tiba aku meninju udara dengan
kecepatan setara 10 kali kecepatan suara, hal itu membuat seolah-olah tiba-tiba
saja tangan baju tempurku menghilang dari pandangan karena begitu cepatnya
bergerak meninju tadi, yang akhirnya mengakibatkan udara di sekitar lengan baju
tempurku menjadi termampatkan dengan tiba-tiba disertai ledakan yang sangat
besar tanda dinding suara berhasil ditembus yang kemudian udara yang
dimampatkan itu didorong dengan kekuatan besar dan kecepatan tinggi ke arah
puncak gunung di dekat kami, yang akhirnya mengakibatkan puncak gunung yang
berjarak 1 kilometer dari tempat kami berdiri itu langsung hancur berantakan dalam
sekejap mata dengan suara dentuman yang sangat keras.
Zhang Fei sama sekali tidak bisa
menyembunyikan keterkejutannya melihat kedahsyatan kekuatan baju tempurku, dia
sama sekali tidak bisa berkomentar dan berkata apa-apa. Dia sama sekali tidak
tahu harus berkata apa melihat itu.
“dan sekarang dengan kekuatan sebesar 100%
itu, aku akan mengeluarkan naga api dan naga es dari kedua pedang kembarku ini
sebagaimana mitos sihir iblis wanita berambut putih yang sudah sering anda
dengar, ingat sekali lagi aku katakan, biasanya aku hanya menggunakan 1% kekuatan
baju tempurku saat mengeluarkan jurus naga api dan naga es, baru kali ini
menggunakan 100% kekuatan baju tempurku untuk menggunakan jurus naga api dan
naga es” jelasku kepada Zhang Fei
“a..a.aku merasa sangat mendapatkan
kehormatan bisa meninggalkan dunia ini dengan diantarkan oleh jurus sedahsyat
itu” ujar Zhang Fei
Kedua pedang naga kembar pun aku
acungkan ke atas langit. Sekejap kemudian, rententan proses pengaktifan naga
api dan naga es di jalankan oleh Sony. Dengan di integrasikan oleh sistem baju
tempur, maka kecepatan pedang naga ku yang biasanya cuma setara dengan
kecepatan suara, di upgrade sementara ini, untuk bisa setara dengan 10 kali
kecepatan suara. Hawa panas dan dinginnya yang semula hanya 1000 derajat, kini juga
di upgrade sampe 10 ribu derajat celcius.
Setelah persiapan selesai, maka sedetik
kemudian, dengan lengkingan suara yang sangat tinggi dan ledakan suara yang
sangat keras, kedua pedang naga kembar melesat memanjang sampai 100 meter ke
atas langit, yang kemudian dalam sekejap mata berubah menjadi merah menyala dan
biru terang sebagai pertanda suhu maksimal sudah tercapai.
Lalu kedua pedang melesat kesana kemari
diatas langit dengan 10 kali kecepatan suara yang menghasilkan pemandangan
mengerikan dua ekor naga api dan naga es raksasa sedang menari nari di atas
langit dengan rentetan suara ledakan dimana mana dan lengkingan tinggi udara
yang terdengar sangat menyayat dan mengerikan yang mengakibatkan angin bersuhu
panas dan dingin berputar-putar dengan sangat kencang dan tajam yang memporak
porandakan dan menerbangkan tanah, bebatuan dan seluruh pepohonan di hutan kecil
di kaki gunung tempat kami berdiri sampai hancur berantakan seperti terkena
tornado dahsyat.
“JENDERAL ZHANG FEI, TERIMAKASIH ATAS
PERTARUNGANNYA” teriakku lantang sebagai
salam hormat terakhir kepadanya.
Jenderal Zhang Fei mengenggam kedua kepalan
tangannya di depan dada membalas salam hormatku “terimakasih atas kehormatannya
wahai pendekar ..”
Sedetik kemudian, disertai dengan
rentetan dentuman keras dinding suara yang di dobrak berkali-kali dan suara
lengkingan tinggi udara yang tersayat, kedua naga api dan naga es melesat
dengan kecepatan super tinggi ke arah Jenderal Zhang Fei yang duduk berlutut di
tengah padang rumput kecil di kaki gunung itu dengan tatapan mata tajam berani
disertai senyum lebar.
JLEB! JLEB!
Tanpa ampun kedua pedang naga kembarku
menembus dada Jenderal Zhang Fei yang langsung terbaring tanpa bisa bergerak
lagi untuk selamanya setelah kedua pedang naga kembarku aku tarik kembali ke
ukuran semula. Perlahan aku melayang mendekati tubuh Jenderal Zhang Fei yang
kini sudah meninggal dan terbaring dengan bibir tersenyum di atas padang rumput
kecil ini.
Sesaat sebelum bilah pedang naga kembarku
mengenai tubuh Jenderal Zhang Fei, aku memerintahkan Sony untuk menon-aktifkan
jurus naga api dan naga es dan mengembalikan suhu pedang ke suhu normal saat
itu juga. Sehingga pedang naga kembarku menembus tubuh Jenderal Zhang Fei dalam
kondisi seperti pedang biasa saja.
Itu aku lakukan karena dengan kondisi jurus
naga api dan naga es aku aktifkan seperti itu maka ketika bilah pedang naga
kembarku mengenai tubuh Jenderal Zhang Fei, tubuhnya akan hancur lebur tanpa
sisa mengingat begitu dahsyatnya kekuatan jurus naga api dan naga es.
Lagipula aku membutuhkan tubuh Jenderal
Zhang Fei supaya tetap utuh agar tidak menimbulkan kecurigaan bagi Fan Qiang
nanti ketika dia menusuk dada Jenderal Zhang Fei yang dia kira lagi tidur untuk
kemudian bersama Zhang Da memenggal kepala Jenderal Zhang Fei untuk dibawa lari
sebagai cara untuk bergabung membelot masuk ke dalam pasukan musuh.
Singkat cerita, akhirnya aku dan Sony
berhasil membuat Fan Qiang dan Zhang Da mengira bahwa merekalah yang membunuh
Zhang Fei ketika dia lagi tertidur pulas di dalam tendanya. Dan akhirnya bersama-sama,
keduanya berhasil melarikan diri dengan membawa kepala Jenderal Zhang Fei untuk
kemudian bergabung dengan pasukan musuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar